Nasi Pundut adalah salah satu makanan khas dari daerah Martapura, Banjarmasin, Banjar Kuala (Kalimantan Selatan) yang sudah melegenda. Nasi pundut ini lain daripada yang lain, salah satunya karena proses membuatnya dengan cara dikukus, tidak seperti nasi pada umumnya yang proses pembuatannya dilakukan dengan cara direbus. Rasa masakan tradisional ini semakin lezat dan gurih dengan penggunaan santan kental untuk mematangkan nasinya.
Daun pisang yang digunakan sebagai pembungkus pun semakin menambah aroma yang khas dari Nasi Pundut Khas kalimantan Selatan ini. Saya yakin nama makanan ini masih asing di telinga sebagian besar masyarakat Indonesia. Langsung saja, pada kesempatan ini kami akan memaparkan cara membuat dan resep Nasi Pundut sebagai bagian dari keanekaragaman kuliner Nusantara.
Bahan Membuat Nasi Pundut untuk 14-16 Bungkus
- 600 gram beras putih
- 650 ml santan cair dari ¼ kelapa
- 250 ml santan kental
- 1 ¼ sdt garam
- 3 lembar daun salam
- Daun pisang sebagai pembungkus
Bahan Pelengkap Menyajikan Nasi Pundut
- Telur Pindang
- Sambal Bajak
- Kerupuk/Peyek/Tempe/Tahu
Cara Membuat Nasi Pundut Khas Kalimantan Selatan
- Kukus 600 gram beras yang sduah dicuci bersih selama 15 menit, hingga beras menjadi setengah matang, lalu angkat.
- Rebus campuran 650 ml santan kelapa cair, daun salam, dan garam sampai mendidih, dengan tetap diaduk pelan supaya santan kelapa tidak pecah.
- Masak kembali nasi setengah matang tadi di dalam panci, dan siram dengan santan cair yang sudah mendidih tadi. Aduk pelan hingga santan meresap dan menyusut, lalu angkat campuran nasi dan santan tadi.
- Ambil selembar daun pisang, masukkan beberapa sendok makan nasi tadi, lalu bubuhi 2 sdm santan kental di atasnya, bungkus daun pisang tersebut menggunakan lidi.
- Lakukan langkah-langkah yang sama seperti di atas, sampai nasi dan santal kentalnya habis.
- Kukus kembali semua bungkusan nasi pundut tadi selama 30 menit, hingga nasi dan santan matang sempurna.
- Nasi Pundut Khas Kalimantan Selatan siap dihidangkan.
Akan terasa lebih mantap jika menyantap nasi pundut ini ketika masih hangat langsung dari bungkus daun pisangnya. Jangan lupa pula untuk menyajikan nasi pundut dengan pelengkap telur pindang dan sambal bajak, atau bisa juga menyantap nasi pundut dengan pelengkap kerupuk/peyek.
Itulah tadi Resep dan Cara Membuat Nasi Pundut Tradisional Khas Kalimantan Selatan sebagai salah satu kekayaan makanan tradisional Nusantara yang jarang diketahui orang. Silakan praktikkan langsung di rumah sebagai salah satu alternatif menu untuk menemani kumpul bersama keluarga.